Mengenal atau memahami bagaimana tumbuh kembang anak adalah hal yang harus dimengerti oleh para Ibu, namun seorang ayah juga harus mengerti.
Perlu kita ketahui bahwa pertumbuhan adalah bertambahnya jumlah dan besarnya sel yang ada di seluruh bagian tubuh yang secara kuantitatf dapat diukur. Tahapan tumbuh kembang anak tiap anak berbeda-beda sesuai dengan usianya. Jika anak sudah berumur 2 tahun maka otaknya telah membentuk koneksi saraf-saraf baru yang tidak terhitung jumlahnya. Hal ini membantunya untuk memahami apa, bagaimana, dan kenapa?

Anak yang berusia 2 tahun, sudah mulai bisa memahami konsep di dalam, di luar, di sana, di bawah, jauh dan dekat. Misalnya anak sudah bisa mengikuti petunjuk dari orang tua ketika diperintah mengambil mainan di dalam keranjang atau diperintah melemparkan bola ke depan. Nah, berikut adalah beberapa informasi terkait tumbuh kembang anak yang berusia 2 tahun.
·      Perkembangan sensorik dan kognitif

Perkembangan kognitif diartikan sebagai potensi intelektual yang terdiri dari tahapan : pengetahuan (knowledge), pemahaman (comprehention), penerapan (aplication), analisa (analysis), sintesa ( sinthesis), evaluasi (evaluation). Kognitif adalah kemampuan untuk mengembangkan kemampuan  rasional (akal).perkembangan sensorik dan motorik mencakup dapat berbicara dengan menggabungkan 2-3 kata dan kosakata meningkat sekitar 50-300 kata. Anak jika merasa haus, lapar atau ingin ke toilet, bisa menyampaikan dengan lebih jelas. Anak juga sudah bisa mengenal anggota keluarganya, mengetahui bagian-bagian tubuhnya dan sudah mulai bisa memakai dan melepas baju sendiri.
·      Pertumbuhan Fisik

Perkembangan fisik pada anak usia 2 tahun sudah mulai tumbuhnya 16 gigi pertama, berat dan tinggi anak bertambah cepat dan secara umum tubuhnya menjadi makin kuat dan terlihat lebih tinggi dan lebih ramping. Sedangkan perkembangan fisiknya anak sudah bisa menjaga keseimbangan tubuh, tidak lagi mudah terjatuh, mampu berlari cepat, memanjat, melompat dan siap mencoba jungkir balik anak juga sudah mampu memainkan benda dengan gerakan yang halus dan jarang menjatuhkannya.

·      Perkembangan Keterampilan Motorik

Keterampilan motorik ini mencakup kemampuan untuk bisa berlari dengan koordinasi yang lebih baik. Anak bisa berdiri sambil mengambil objek, melempar bola dan menendang bola tanpa kehilangan keseimbangannya. Anak juga mulai terampil di lingkungannya bisa membolak balik halaman buku, bisa menumpuk 7 balok mainan dan anak juga bisa menaiki atau menuruni tangga sendirian sambil berpegangan.

·      Perkembangan Emosi dan Sosial.

Perkembangan emosi merupakan suatu keadaan atau perasaan yang bergejolak pada diri seseorang yang disadari dan diungkapkan melalui wajah atau tindakan. Sedangkan perkembangan sosial dapat diartikan sebagai perubahan kesinambungan dalam perilaku individu untuk menjadi makhluk sosial. Mulai usia 2 tahun hingga 5 tahun, anak mulai belajar untuk mengenali diri dan mengendalikan emosi secara bertahap. Mulai bisa menunjukkan kemandirianserta suka meniru orang lain yang lebih tua darinya, selain itu juga mulai bersemangat jika bertemu dan bermain bersama teman-temannya. Jika pada usia ini emosi anak meledak-ledak, bahkan hingga dia menggigit, menendang,atau menjerit-jerit . hal ini merupakan fase normal, karena anak mulai belajar berbahasa dan berusaha menyampaikannya tapi belum bisa hingga membuatnya frustasi. Sehingga orang tua juga harus pandai menenangkan anak ketika mengalami hal yang seperti itu.
Demikian beberapa informasi terkait tahap perkembangan anak usia 2 tahun, semoga bermafaat dan jangan lupa pantau terus perkembangan dan tumbuh kembang anak agar anak tumbuh menjadi anak yang ideal dan cerdas…

By Daliono