Sejak kehadiran fintech atau lembaga pemberi pinjaman secara online tidak dapat dipungkiri jika seandainya ada banyak sekali masyarakat yang memutuskan untuk berhutang kesini. Tentunya bukan tanpa alasan, melainkan karena menawarkan jaminan kemudahan. Dimana untuk mendapatkan uang pinjaman tersebut Anda tak harus datang langsung ke kantor. Melainkan cukup dengan mengandalkan smartphone saja maka sudah bisa apply, hanya membutuhkan waktu beberapa saat saja apply akan langsung diproses oleh lembaga tersebut.

 

Pinjaman cepat langsung cair ini bisa menjadi pilihan terbaik bagi Anda yang tengah membutuhkan dana darurat. Karena memang tak perlu menunggu waktu yang lama agar nantinya uang masuk ke rekening. Namun jika dilihat memang nominal pinjaman tersebut juga tidak sebesar produk pinjaman yang ditawarkan oleh bank. Biasanya kisaran 10 juta rupiah saja atau paling maksimal senilai 50 juta rupiah. Hanya saja pastinya tak jarang diantara Anda yang menjumpai kasus beberapa orang menyesal setelah mengajukan pinjaman kepada fintech ini.

 

Dimana memang mereka terjerat hutang begitu besar karena tak sanggup untuk melunasinya tepat waktu. Belum lagi terror yang berasal dari debt collector, tentunya sangat mengganggu bukan. Membuat hidup menjadi tidak tenang. Untuk itu agar hutang Anda tersebut tidak berbuah pada petaka, maka berikut ini diantaranya cara mengelola hutang tersebut dengan tepat, antara lain:

 

1.    Memiliki managemen hutang secara tepat, hal pertama yang harus Anda miliki atau digunakan sebagai bekal adalah manajemen hutang. Diantara caranya adalah dengan menggunakan hutang tersebut untuk kepentingan yang sifatnya produktif. Sehingga uang hutang dapat diputar untuk menghasilkan pemasukan baru bagi keluarga, bisa juga diputar lagi untuk membayar cicilannya agar cepat lunas.

2.    Membayar tagihan sebelum jatuh tempo, hal lainnya yang wajib untuk diterapkan adalah dengan membayar tagihan atau cicilan tersebut sebelum jatuh tempo. Jadi alangkah baiknya jika Anda membuat alarm pengingat setiap bulannya kapan waktu untuk membayar cicilan sehingga tidak sampai terlewat. Ingat bahwa jika seandainya sampai telat untuk membayar hutang maka nantinya Anda bisa terkena denda, bahkan denda ini semakin lama nilainya semakin besar dan sangat membebani keuangan.

3.    Disiplin untuk menyisihkan uang guna membayar hutang, artinya penting untuk memberlakukan sifat hemat, ingat bahwa Anda memiliki hutang yang jika tidak dibayar jumlahnya akan menumpuk semakin banyak. Itulah mengapa mau tidak mau harus menyisihkan uang agar bisa digunakan membayar cicilan tepat waktu. Menekan sebanyak mungkin pengeluaran yang kurang penting. Alokasikan uang tersebut untuk membayar hutang agar tidak semakin besar nilainya.

4.    Mencari alternatif sumber pemasukan tambahan, pastikan juga bahwa Anda mencari alternatif income tambahan untuk membayar hutang. Misalnya adalah dengan membuat usaha sampingan selain pemasukan yang berasal dari pekerjaan utama. Apalagi sekarang ini juga ada banyak sekali diantara pekerjaan sampingan atau menjadi freelance yang dapat digeluti. Tentunya menyesuaikan dengan minat dan bakat Anda. Lumayan untuk menambah income guna melunasi hutang bukan.

 

Asalkan ada kemauan pastinya akan tetap ada jalan. Pinjaman cepat langsung cair selain online juga banyak ditawarkan secara langsung. Seperti diantaranya adalah yang berasal dari lembaga pembiayaan yaitu Pegadaian ataupun sejenisnya. Asalkan memenuhi semua persyaratan yang diminta maka besar kemungkinan nantinya apply Anda juga akan disetujui atau dikabulkan oleh lembaga tersebut.

By Daliono